Eulogy

Saudara2 tentulah telah mengenal baik papa saya dalam berbagai kapasitas, sebagai adik, kakak, teman maupun dosen, perkenankanlah saya pada hari ini untuk berbagi sedikit mengenai papa saya sebagai seorang ayah.
Papa saya itu adalah orang yang pendiam dan mungkin cenderung kaku, hal ini memang telah saya konfirmasikan dari teman2 baik papa dan murid2nya. Papa saya tidak pintar berkata2. Tapi sebagai seorang ayah papa saya itu sungguh memperhatikan anak2nya. Kalau saya telpon dari Sydney, pesen minta dibawain cover mobil ataupun pisau cukur, papa saya mau pergi mencarika
ya buat saya.
Akan ada banyak hal2 yang akan saya rindukan, akan saya kangeni dari papa. Mungkin yang paling ngangeni adalah pertanyaan2nya pada waktu di telpon. Papa saya adalah salah satu orang yg tidak kreatif dalam berkata2. Kalau di telpon, papa selalu mengawali percakapan dengan